KITABONLINE.net – Syarah Warakat (شرح الورقات) merupakan salah satu kitab yang menjelaskan tentang ushul fiqih. Ushul fiqih sendiri adalah cabang studi Islam yang membahas tentang metodologi dalam menentukan hukum-hukum Islam.
Al-Imam al-‘Allamah Abu al-Ma’ali Abdul Malik bin Yusuf Muhammad al-Juwaini al-‘Iraqi asy-Syafi’i adalah nama lengkap kitab syarah waraqat. Beliau lahir pada tahun 419 H dan wafat pada tahun 478 H, dengan demikian usia kurang lebih 59 tahun.
Baca Juga: Terjemah Tafsir Jalalain Lengkap Bab Muqaddimah
Pada saat itu, beliau diberi gelar sebagai Imam al-Haramain yang berarti imam dua tanah haram. Gelar ini diperoleh karena beliau menjadi mufti di kota Makkah dan kota Madinah. Salah satu murid beliau yang terkenal ialah Imam al-Ghazali.
Terjemah Kitab Syarah Waraqat Bab Muqaddimah
Berikut ini terjemah kitab syarah warakat lengkap bab muqaddimah:
مُقَدِّمَةٌ
(Pendahuluan)
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ. أَمَّا بَعْدُ (فَهَذِهِ وَرَقَاتٌ) قَلِيْلَةٌ (تَشْتَمِلُ عَلَى مَعْرِفَةِ فُصُولٍ مِنْ أُصُوْلِ الْفِقْهِ). يَنْتَفِعُ بِهَا اَلْمُبْتَدِئُ وَغَيْرُهُ
Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Setelah membaca basmalah, bahwa kitab ini merupakan lembaran yang sedikit (singkat), membahas pengetahuan tentang ushul fiqih. Semoga pelajar pemula dan selainnya dapat memanfaatkan kitab ini.
وَذَلِكَ أَيْ لَفْظُ أُصُوْلِ الْفِقْهِ (مُؤَلَّفٌ مِنْ جُزْئَيْنِ) مُفَرَّدَيْنِ مِنْ الِإفْرَادِ الْمُقَابِلِ لِلتَّرْكِيبِ لَا الْجَمْعِ وَالْمُؤَلَّفُ يُعْرَفُ بِمَعْرِفَةِ مَا اُلِّفَ مِنْهُ
Adapun lafadz ushul fiqih tersusun dari dua juz (bagian) yang keduanya sama-sama mufrad. Mufrad disini lawan dari kata tarkib bukan dari kata jama’. Dan suatu susunan itu dapat diketahui melalui asal-muasal kata yang digunakan.
Penjelasan
Kitab syarah warakat adalah kitab kecil yang di dalamnya membahas tentang disiplin ilmu ushul fiqih. Jika ditinjau dari segi lafad, ushul fiqih terdiri dari dua suku kata yang keduanya sama sama mufrod, yakni “ushul” dan “fiqih”.
Mufrad disini memiliki dua pengertian. Pertama, مُفْرَدٌ المُقَابِلُ لِلتَّثْنِيَّةِ وَالْجَمْعِ (mufrad sebagai lawan dari tasniyyah dan jamak). Kedua, مُفْرَدٌ المُقَابِلُ لِلتَّرْكِيْبِ (mufrad sebagai lawan dari tarkib).
Pengertian mufrad al-muqabil lit tatsniyyah wal jam‘i disini merupakan pengertian dalam ilmu Nahwu yang merujuk pada lafazh dengan arti tunggal. Misalnya رَجُلٌ yang berarti “seorang laki-laki”. Adapun lawan dari kata mufrad adalah tatsniyyah yang mengacu pada arti dua (ganda), serta jama‘ yang mengacu pada arti banyak (lebih dari dua).
Sedangkan pengertian mufrad al-muqabilu lit-tarkib disini adalah pengertian mufrad dalam ilmu Mantiq yang mengacu pada lafazh yang disusun dari beberapa bagian, di mana setiap bagian tidak memiliki arti sendiri. Misalnya, lafazh زَيْدٌ (nama orang) yang terdiri dari bagian-bagian huruf za’, ya’, dan dal, namun ketika bagian-bagian ini terpisah, maka tidak dapat menunjukkan arti apa pun.
Demikianlah pemaparan tentang terjemah syarah warakat lengkap bab muqaddimah dengan penjelasannya. Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Terjemah Kitab Jawahirul Kalamiyah Lengkap Bab Muqaddimah